Tunjukan Komitmen Tanggung Jawab & Integritas, Industri Vape Gelar Penandatanganan Kode Etik di Bali

Posted on4 Years ago 954
Love0

“Kami percaya bahwa masyarakat punya hak asasi untuk mendapatkan informasi yang benar dan berimbang supaya mereka bisa memutuskan apa yang baik untuk mereka, jangan ditakut-takuti,” jelas Johan.
Ia menambahkan masyarakat perlu mengetahui bahwa garis merah yang menyebabkan krisis kesehatan vaping di Amerika bukanlah disebabkan oleh vaping itu sendiri.
Melainkan disebabkan penyalahgunaan vaping dan pemakaian narkoba dalam bentuk THC ilegal dan semua kasus konsisten mengandung Vitamin E acetat yang sangat berbahaya bagi tubuh apabila komponen ini dihirup.
“Ini bahkan sudah resmi diumumkan oleh Centres for Disease Control & Prevention (CDC) Amerika. Kata kunci yang harus dilihat disini adalah peredaran produk ilegal. Krisis yang terjadi di Amerika terjadi karena produk ilegal THC,” tambah Johan.
Lebih lanjut, keempat asosiasi yang tergabung dalam Paguyuban Asosiasi Vape Nasional ini menyampaikan bahwa semua pihak, mulai dari pabrikan, penjual, konsumen hingga pemerintah punya andil penting untuk memastikan produk-produk ini tidak disalahgunakan dan juga dikonsumsi oleh para perokok dewasa yang ingin mendapatkan alternatif.
“Kita tidak bisa tinggal diam. Paling tidak kami dari industri sudah harus proaktif untuk memastikan produk vape ini digunakan sebagaimana sesuai dengan peruntukannya untuk membantu perokok dewasa beralih ke produk yang lebih rendah resiko,” ujar Ketua Asosiasi Vaporizer Bali (AVB), Gede Maha.
Kombes. Pol Ida Bagus Komang Ardika S.H, Direktur Narkoba Polda Bali juga memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Paguyuban Asosiasi Vape Nasional atas penandatanganan kode etik ini.
"Upaya untuk self-regulatory seperti ini sangat kami apresiasi. Apalagi, para pelaku industri Vape telah berkomitmen untuk menjaga industri dari penyalahgunaan produk Narkotika dan Obat-Obatan terlarang lainnya. Kami berharap dengan komitmen yang kuat dari para pelaku ini juga akan membawa dampak positif pada pemberantasan narkoba di tanah air," ungkapnya.
Bali Vape Culture sendiri dilaksanakan mulai dari Sabtu (7/12/2019) sampai dengan Minggu (8/12/2019) serta terbuka bagi masyarakat umum. (*)

Tag: vape, , bali, NEWS, culture
Related articles
Leave a Comment
Leave a Reply
Please login to post a comment.

Menu

QR code

Create a free account to save loved items.

Sign in

Create a free account to use wishlists.

Sign in